Scotts Guard alias penjaga Buckingham Palace melakukan aksi mengelilingi di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (5/6/2016). Aksi Scotts Guard yang didatangkan dari Inggris ini dalam rangka hari ulang tahun Ratu Elizabeth II yang ke-90.

Jakarta, Aktual.com – Kedutaan Besar Republik Indonesia di Inggris terus memantau perkembangan situasi seusai serangan teror di Kompleks Parlemen Inggris di Kawasan Westminster, London, Rabu (22/3).

Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris dan Irlandia, Rizal Sukma, mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan otoritas setempat guna mendapatkan perkembangan informasi usai serangan.

“Kami masih terus memonitor situasi dan mendapatkan informasi yang komprehensif. Situasinya masih berkembang,” kata Rizal, ketika dihubungi dari Sheffield, Inggris, Rabu (22/3).

KBRI mengimbau warga negara Indonesia yang berada di London dan sekitarnya untuk tetap tenang dan waspada, serta mengikuti anjuran pihak keamanan setempat untuk menghindari sejumlah tempat.

“KBRI mengimbau agar masyarakat Indonesia dapat mengikuti anjuran pihak Kepolisian Inggris untuk menghindari kawasan Parliament Square, Whitehall, Westminster, Lambeth Bridge, Victoria Street, Broadway dan Victoria Embankment,” katanya lagi.

Rangkaian insiden teror terjadi di kawasan Westminster, Rabu sore, hingga menewaskan petugas kepolisian dan dua pejalan kaki. Serangan juga menewaskan pelaku.

BBC melaporkan adanya suara tembakan di sekitar kawasan Houses of Parliament. Hingga berita ini diturunkan, belum terdapat laporan adanya WNI yang turut menjadi korban dalam insiden tersebut.

Bagi WNI yang mengalami masalah terkait peristiwa tersebut, dapat melaporkan kepada KBRI London melalui sambungan hotline +44 (0) 7881221235. (Ant)

Artikel ini ditulis oleh: