Jakarta, Aktual.com – Waketum Gerindra Arief Poyuono menyebut maraknya tenaga kerja asal Tiongkok dapat mengancam kekuatan ekonomi Indonesia.

Dirinya khawatir jumlah tenaga kerja asing yang sudah cukup banyak dapat meningkatkan angka pengangguran di Indonesia, terlebih dalam kondisi ekonomi sekarang yang kurang bagus.

“Saya pikir ini adalah ancaman bagi perekonomian kita yang harus diperhatikan,” kata Arief di Jakarta, Kamis (5/1).

Pemerintah, kata dia, harus sedini mungkin mengatasi persoalan ini sebelum menjadi masalah yang lebih besar. “Makanya saya ngomong mumpung masih kecil, jadi jangan anggap remeh,” ucap dia.

Dari data resmi Keimigrasian, per 30 November 2016 tercatat sekitar 27 ribu imigran asal Tiongkok yang memiliki Izin Tinggal Sementara (ITAS) di Indonesia. Sampai saat ini sendiri terdapat 1.963 imigran illegal Tiongkok yang tertangkap karena penyalahgunaan izin tinggal.

 

Laporan: Teuku Wildan

Artikel ini ditulis oleh: