Denpasar, Aktual.com – ‎Direktur Reserse Narkoba Polda Bali, Komisaris Besar Franky Haryanto Parapat diterbangkan ke Jakarta. Franky diangkut ke Mabes Polri untuk menjalani lebih lanjut pemeriksaan kasus yang menjeratnya. Franky ke luar gedung pemeriksaan di Propam Polda Bali sekira pukul 14.45 WITA.

Ia lantas digiring ke Bandara Ngurah Rai untuk bertolak ke Jakarta. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana membenarkan jika Franky telah dibawa Propam Mabes Polri ke Jakarta.

“Iya benar, memangnya kenapa?” tanya Sudana, Jumat (23/9). Menurutnya, keberangkatan Franky ke Mabes Polri untuk melanjutkan pemeriksaan terhadap kasus yang menjeratnya. “Ya, untuk melanjutkan pemeriksaan kan boleh-boleh saja,” ucap mantan Kapolresta Denpasar itu.

Hanya saja, Sudana mengaku belum mengetahui siapa saja yang dibawa Propam Mabes Polri ke Jakarta bersama Franky. “Saya belum monitor siapa saja selain Franky yang dibawa ke Jakarta,” tutup Sudana.

Franky beberapa hari belakangan menjalani pemeriksaan intensif oleh Divisi Pengamanan Internal (Paminal) Propam Mabes Polri. Franky disangkakan terhadap dua kasus yang menjeratnya. Pertama adalah dugaan pemotongan anggaran DIPA 2016 yang sudah terbukti. Kedua, adalah dugaan penyalahgunaan wewenang dengan melakukan pemerasan terhadap orang yang tertangkap memiliki narkoba. Disebut ada tujuh orang yang telah diperas, salah satunya adalah warga negara Belanda.

Oleh: Bobby Andalan

Artikel ini ditulis oleh: