Jakarta, Aktual.com — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPUPera) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, bahwa upaya pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Trans Sumatera masih berlangsung dan diproyeksikan dapat selesai sebelum akhir 2015.

“Pembebasan lahan pada ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 158 kilometer seluruhnya tuntas pada 26 September 2015. Pembayarannya diselesaikan 16 Oktober 2015, sehingga akhir Oktober pembangunannya sudah dapat dimulai,” kata Basuki saat ditemui usai Rapat Monitoring Percepatan Pembebasan Lahan Jalan Tol Sumatera-Jawa di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (21/9) malam.

Basuki juga menyampaikan, bahwa total pembayaran dana pembebasan lahan untuk ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar mencapai Rp800 miliar.

Ia melanjutkan, sementara untuk ruas tol Palembang-Indralaya sepanjang 22 kilometer sudah sepenuhnya dibebaskan.

“Khusus ruas tol Medan-Binjai, sepanjang 17 kilometer sudah bebas, kecuali lahan di kota Medan. Pada ruas ini sudah semuanya terbayar,” imbuhnya.

Selain itu, adapun ruas tol Kandis-Pekanbaru, Kandis-Dumai pembebasan masih terkendala adanya perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP).

“Ada perubahan RTRWP, jadi kita ‘hold’ dulu untuk mengubah tata ruang karen itu akan mengubah “alignment” (lintasan). Dengan begitu maka ruas ini diperkirakan awal tahun depan baru bisa dikerjakan,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh: