Sedangkan, enam korban selamat masing-masing atas nama Yudistira Ardi (34), Suci Nina (33) Prianto (45) ketiganya asal Balongbendo, Joko (45) asal Wringinanom, serta dua penarik perahu tambang Didin (23) dan Supriadi (65).

Kemudian, dua korban yang meninggal dunia yaitu Mis’ah (45) asal Tarik, Sidoarjo, serta seorang warga setempat Ujang (53) asal Wringinanom.

“Pak Ujang ini warga yang tinggal di dekat lokasi kejadian dan biasanya memang menarik perahu tambang. Kebetulan sedang libur dan saat itu berusaha menolong korban, namun beliau sendiri juga jadi korban,” katanya.

Dengan demikian, berdasarkan data yang dihimpun dari lokasi kejadian, jumlah penumpang yang menyeberang adalah sembilan orang, dua operator perahu, seorang warga serta tujuh unit sepeda motor.

Sementara itu, pantauan di lokasi kejadian hingga Kamis siang, ratusan warga dari Wringinanom, Gresik dan Balongbendo, Sidoarjo memadati lokasi sekitar terbaliknya perahu penyeberangan.

Meski sudah dipasang garis polisi, namun banyaknya warga yang berada di dekat lokasi cukup membuat petugas kesulitan meminta untuk menjauh.

Mobil petugas dari kepolisian, TNI, BNPB, BPBD, serta ambulans dan masih bersiap di lokasi.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: