Jakarta, Aktual.com — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sepakat dengan adanya anggapan pro dan kontra kereta cepat Jakarta – Bandung muncul karena tidak disampaikan ke publik sebelumnya secara utuh. Meski begitu, PKB mendukung penuh proyek senilai USD5,5 miliar tersebut tetap jalan.
“Kan sudah dilaksanakan proyeknya. Kalau kita mau berdebat soal kereta cepat, seharusnya sebelum proyek dilaksanakan. Ya itu pelajaran supaya kedepan disosialisasikan terlebih dulu terutama proyek-proyek besar,” kata Sekjen PKB, Abdul Kadir Karding, Rabu (3/2).
Ia menyampaikan demikian disela-sela Refleksi Imlek 2567 di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat. Menurutnya, keterlibatan empat BUMN dalam proyek tersebut sebenarnya tidak menjadi masalah, sebab tidak menggunakan anggaran negara.
Hanya saja, semua miskomunikasi hingga menyebabkan pro kontra dikalangan masyarakat, lagi-lagi karena tidak dijelaskan secara gamblang prosesnya.
“Harus dijelaskan, bener itu. Harus dijelaskan ke publik, ini sumbernya dana gimana, targetnya gimana, sasarannya gimana, tujuannya apa. Karena kalau dipertanyakan publik itu kan berarti ada yang dicurigai,” jelas Karding.
Artikel ini ditulis oleh:
