Jakarta, Aktual.com – Ketua FSP BUMN Bersatu yang juga kader Partai Gerindra Arief Poyuono mengaku heran dengan sikap Barikade 98 yang meminta Prabowo Subianto untuk memecat Fadli Zon atau mundur dari posisi Menteri Pertahanan RI. Hal tersebut kata Arief setelah munculnya sindiran Fadli Zon melalui medsos terhadap Presiden Jokowi.

Selain itu Arief juga mengatakan bahwa Barikade 98 yang berisi tokoh-tokoh aktivis reformasi yang memperjuangkan demokrasi di Indonesia, tetapi justru membungkam kebebasan berekspresi. 

“Kok, para pejuang demokrasi dan tokoh-tokoh reformasi di Barikade 98 melarang keras kritik terhadap Kangmas Jokowi ya,” katanya ditulis Kamis (18/11).

“Padahal Jokowi fine-fine saja tuh dikritik oleh siapa pun,” sambungnya.

Sebelumnya Arief juga mengatakan bahwa kritikan yang dilontarkan Fadli Zon sebagai anggota DPR terhadap pemerintah juga wajar dan benar. Masalahnya, itu disampaikan melalui medsos bukan saluran resmi di DPR RI. 

“Nah, kalau sampai meminta Prabowo mundur dan mengatakan tidak ada manfaatnya kader Gerindra ada dalam pemerintahan Jokowi, itu sih, sudah enggak benar,” ujarnya.

Arief juga mengungkapkan bahwa Prabowo sendiri berkinerja bagus selama membantu Jokowi di Kabinet Indonesia Maju.

“Wong Jokowi yang mengajak Prabowo untuk sama-sama membangun negara ini,” paparnya. 


Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid