Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti (kiri) menyematkan tanda pangkat kepada pejabat baru Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Raden Budi Winarso (tengah) saat sertijab perwira tinggi Polri di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (10/3). Pejabat lama Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Ngadino menyerahkan jabatan kepada Irjen Pol Raden Budi Winarso yang sebelumnya menjabat Kadivpropam Mabes Polri. ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc/16. *** Local Caption ***

Jakarta, Aktual.com — Mutasi perwira tinggi Polri diperkirakan bakal terjadi lagi. Hal itu terjadi karena ada beberapa jenderal bakal pensiun.

Namun demikian, dengan adanya mutasi ditubuh Polri dianggap Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane bakal mempengaruhi peta calon Kapolri baru di Juli mendatang.

“Awal Agustus diperkirakan sudah ada Kapolri baru,” ujar Neta kepada wartawan di Jakarta, Rabu (16/3).

Diketahui, ada beberapa perwira tinggi Mabes Polri yang juga bakal purna tugas dalam waktu dekat. Dia yang purna tugas adalah Kepala Badan Reserse dan Kriminal Komisaris Jenderal Anang Iskandar (Mei), dan Kepala Badan Intelejen dan Kemanan Komisaris Jenderal Djoko Mukti Haryono (April) .

Hal itu lah yang dinilai Neta bakal mempengaruhi peta calon Kapolri. Sebab mereka yang berpeluang adalah para jenderal bintang tiga. Oleh karena itu, sebelum posisi Kabareskrim dan Kabaintelkam diisi jenderal baru, Neta mengaku belum bisa menyebut calon potensial pengganti Badrodin.

Terlebih, Kepala BNPT baru saja mengalami pergantian dari Komisaris Jenderal Saud Usman Nasution digantikan Tito Karnavian. Otomatis, jabatan Tito naik dari bintang dua ke bintang tiga yakni Komisaris Jenderal.

Tetapi menurut Neta, seleksi calon Kapolri tetap akan kembali kepada Presiden Joko Widodo. “Presiden yang mengusulkan, biasanya kedekatan historis dan kinerja juga mempengaruhi.”

Diketahui juga, selain Kabaresrkim dan Kabaintelkam, jabatan lain yang dijabat oleh perwira bintang tiga adalahWakapolri (Komisaris Jenderal Budi Gunawan), Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Komisaris Jenderal Putut Eko Bayuseno), Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Komisaris Jenderal Syafruddin), dan Inspektur Pengawasan Umum (Komisaris Jenderal Dwi Priyatno).

Tiga jabatan bintang tiga Polri namun berada di luar Mabes Polri adalah Kepala Badan Narkotika Nasional (Komisaris Jenderal Budi Waseso), Sekretaris Utama Lembaga Pertahanan Nasional (Komisaris Jenderal Suhardi Alius), Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (Komjen Tito Karnavian).

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu