Panglim TNI Jenderal Gatot Nurmantyo Saat RDP di DPR terkait pembahasan Revisi UU Pemilu (Foto: Novrizal Sikumbang)
Panglim TNI Jenderal Gatot Nurmantyo Saat RDP di DPR terkait pembahasan Revisi UU Pemilu (Foto: Novrizal Sikumbang)

Jakarta, Aktual.com – Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan instansinya dalam posisi siap jika dibutuhkan Polri untuk perbantuan keamanan mengenai pelaksanaan tahapan Pemilu secara serentak pada 2019 nanti.

Dikatakan dia, intensitas pelaksanaan Pemilu secara serentak tentunya akan meningkatkan intensitasi pengamanan bila dibandingkan pelaksanaan sebelumnya.

“Saya terkejut tahu-tahu saya diundang ke sini, tapi masalah keamanan singkat saja , bahwa sesuai keputusan MK bahwa Pemilu menjadi sesuatu keharusan menjadi satu (serentak). Sehingga yang menjadi perhatian untuk pengamanan dalam pemilihan legislatif saja itu sudah sangat luar biasa,” kata Gatot dalam rapat panitia khusus (Pansus) RUU Pemilu, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (13/12).

“Tentu bagaimana bila (semua tahapan) disatukan maka secara hitung-hitungan matematikanya akan lebih besar intensitas (keamanan) nya,” tambah dia.

Oleh karena itu sambungnya, dia menyerahkan persoalan keamanan kepada Polri dan tentu sesuai dengan ketentuan perundang-undangan TNI selalu siap memberikan bantuan tambahan pengamanan di dalam negeri.

“Masalah hukum itu tentu nantinya disampaikan oleh Kapolri, kalau kami di TNI amanatnya kami siap diperbantukan sesuai dengan ketentuan UU yang berlaku ketika diperlukan kepolisian,” tandasnya.

Novrizal Sikumbang

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Novrizal Sikumbang
Editor: Arbie Marwan