Munculnya simbol-simbol komunisme maupun PKI yang bertopeng aksi unjuk rasa di berbagai daerah> (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Lembaga Swadaya Masyarakat yang membidangi persoalan hak asasi manusia (HAM) Imparsial menilai isu komunisme bukan menjadi ancaman nyata bagi Indonesia, namun hanya dijadikan komoditas politik.

“Isu komunisme yang berkembang saat ini sejatinya hanyalah isu yang sifatnya politis. Politisasi terhadap isu komunisme hanya menjadi komoditas politik untuk bertarung memenangkan kekuasaan jelang Pemilu 2019 nanti,” kata Direktur Imparsial Al Araf saat jumpa pers, di Kantor Imparsial, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (4/10).

Politisasi isu komunisme itu, lanjut dia, juga terjadi dalam perhelatan Pemilu 2014 yang lalu. Pengguliran isu komunisme juga berdampak pada terhambat upaya penyelesaian kasus pelanggaran HAM.

Dalam menghadapi berbagai ancaman dan berbagai isu yang berkembang, tentu profesionalisme TNI di dalam mengidentiflkasi ancaman diperlukan.

Terhadap isu komunisme yang berkembang saat ini, kata Al Araf, militer dan masyarakat tidak perlu khawatir karena komunisme bukanlah ancaman nyata buat Indonesia saat ini.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid