Aktual.com – Tim survei jalur mudik Polri yang dipimpin Kakorlantas Irjen Refdi Andri meninjau kesiapan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (18/5). 
Hal ini dilakulan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan pelabuhan yang bakal dilewati pemudik dari Pulau Bali tersebut.
Tim survei jalur mudik Polri juga sempat mendapat paparan dari pihak Ditlantas Polda Jawa Timur yang bekerja sama dengan pihak ASDP Cabang Ketapang-Gilimanuk untuk memanajemen pelabuhan. 
“Tentu kami menyampaikan terima kasih. Tetapi yang penting Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk sudah dimanaj sedemikian rupa sehingga masyarakat yang mudik dan balik jadi lebih nyaman,” kata Refdi. 
Menurut Refdi, selama arus mudik, pergerakan masyarakat lebih banyak dari Pelabuhan Gilimanuk ke Pelabuhan Ketapang.
“Sebelum hari H (Lebaran) itu, jumlah masyarakat dari Gilimanuk ke Ketapang mencapai 490 ribu, mendekati 500 ribu orang pada tahun lalu,” tambah Refdi.
Sementara itu, General Manager (GM) Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk Fahmi Alweni mengatakan, pihaknya bakal mengoperasikan 56 kapal dengan tujuh dermaga cadangan.
“Per hari ada 32 unit kapal yang beroperasi. Kami juga siapkan kapal bantuan. Lagi proses permintaan bantuan di Kementerian Perhubungan,” sebut Fahmi. 

Artikel ini ditulis oleh: