Jakarta, Aktual.com — Komite Etik Musyawarah Nasional Luar Biasa Golkar menyatakan telah melayangkan 23 surat teguran terhadap bakal calon ketua umum, tim sukses dan peserta yang diduga melanggar kode etik.

“Ada 23 surat yang telah dikirim komite etik, ada dua teguran keras, enam surat peringatan dan 15 surat imbauan, terhadap masing-masing calon, tim sukses dan peserta yang diduga melanggar kode etik,” ujar Ketua Komite Etik Munaslub, Fadel Muhammad, dalam konferensi pers di arena Munaslub Golkar, Bali Nusa Dua Convention Center, Senin (16/5).

Fadel mengatakan, Komite Etik memutuskan untuk tidak menyampaikan kepada siapa saja surat itu disampaikan karena bersifat rahasia. Komite Etik telah menerima banyak pengaduan atas dugaan pelanggaran kode etik oleh calon ketua umum, tim sukses maupun peserta.

Namun hingga saat ini Komite Etik sulit membuktikan aduan tersebut, sehingga baru bisa melayangkan surat teguran.

“Kami sudah berusaha maksimum untuk memeriksa dan mengecek tapi kami tidak menemukan bukti-bukti,” ujar Fadel.

Fadel menegaskan, selama ini Komite Etik telah melakukan pengawasan dengan menempatkan satgas di hotel-hotel tempat bakal calon ketua umum, tim sukses, dan peserta menginap.

Komite Etik juga mengawasi setiap jalannya pelaksanaan rapat pleno, rapat komisi, serta pemilihan. Pihaknya tetap membuka layanan pengaduan sampai terpilihnya Ketua Umum Golkar yang baru.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara