Jakarta, Aktual.com — Ketua Dewan Nasional Pergerakan Indonesia Maju (PIM) Din Syamsuddin prihatin dengan kekerasan seksual terhadap anak yang marak belakangan ini terjadi di sejumlah daerah.

Seiring kejadian itu, dirinya sepakat jika pelaku diberi hukuman seberat-beratnya.

“Kepada pelakunya, harus diberi sanksi seberat-beratnya,” kata Din di Jakarta, Sabtu (21/5).

Namun, Din merasa perlu ada pertimbangan terhadap rencana hukuman kebiri yang akan dilakukan oleh pemerintah.

“Tentang ada wacana pengebirian perlu dipertimbangkan, karena itu menyangkut sesuatu yang melekat. Hasrat syahwat itu karunia ilahi, tentu digunakan secara baik dan benar. Tapi kalau dibiarkan begitu saja (hukuman kebiri), saya belum lihat ada dalilnya. Perlu dipertimbangkan,” ucap dia.

Selain itu, dia meminta agar ulama ikut dilibatkan dalam penyusunan hukuman ini. “Saya tak tolak atau terima, perlu pandangan ahli agama juga, jangan serta merta seperti itu,” ujar Ketua Dewan Pertimbangan MUI ini.

Artikel ini ditulis oleh: