Semarang, Aktual.com – Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Imam Suroso menunjukan tiga gelar akademis kesarjanaannya. Hal itu menyusul beredarnya kabar ijazah palsu anggota legislatif.

Dirinya menunjukan tiga gelar akademis kepada awak media di kediamannya jalan Diponegoro No.72 Pati, Jawa Tengah, Sabtu (20/6).

“Ini saya tunjukan tiga ijazah asli, dan mengikuti masa perkuliahan sampai selesai. Silahkan dicek ke pihak kampus setempat, jika ijazah saya palsu,” elak dia, ditulis Minggu (21/6).

Diketahui, Imam Suroso dari dapil III Jawa Tengah memiliki tiga gelar akademis, yakni strata satu (S.Sos) lulusan ilmu sosial dan politik Universitas Bojonegoro tahun 1998, S1 (SH) lulusan ilmu hukum Universitas Bung Karno Jakarta tahun 2007, dan pasca sarjana (MM) lulusan Magister Manajemen Sekolah Tinggi Manajemen IMMI Jakarta tahun 2003.

Namun, belakangan gelar kesarjanaan strata satu (S.Sos) yang melekat pada nama Imam Suroso berubah-ubah menjadi (Drs) pada biodata anggota DPR RI.

“Saya menempuh S1 (S.Sos) di Bojonegoro dengan susah payah. Waktu itu saya laju dari Pati ke Bojonegoro pakai sepeda motor. Dulu gelar S.Sos itu disingkat menjadi Drs, namun sekarang lebih dijabarkan,” ujar dia.

Menurutu dia, maraknya kasus ijazah palsu yang beredar belakangan hanya bermotif politis. Situasi terkini penuh dengan nuansa politis untuk menggalkan lawan maupun kawan politiknya.

“Dari keluarga saya berkalangan pendidikan semua. Tidak mungkin saya mendapatkan ijazah tanpa proses perkuliahan,” terangnya.

Artikel ini ditulis oleh: