Bakal Capres Joko Widodo didampingi Bakal Cawapres Ma'ruf Amin bersama Ketua Tim Pemenangan Jokowi Erick Thohir dan Ketua Dewan Pengarah Jusuf Kalla menjawab pertanyaan wartawan usai mengumumkan struktur tim pemenangan di rumah pemenangan, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (7/9/2018). Erick Thohir hadir langsung saat pengumuman bersama sekjen partai pengusung dan pendukung Jokowi-Ma'ruf yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK). AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Pemilihan Presiden 2019, rakyat kembali mempercayakan suaranya kepada Presiden Joko Widodo untuk melanjutkan jabatannya pada periode kedua, 2019—2024.

Pada periode ini, Presiden Jokowi akan didampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Ma’ruf menggantikan posisi Jusuf Kalla yang telah mengakhiri masa jabatan dengan berakhirnya periode pertama pemerintahan Jokowi.

Pada pilpres lalu, pasangan Jokowi-Ma’ruf tentunya juga menyampaikan janji politik yang termaktub dalam visi dan misi untuk menyakinkan rakyat.

Janji tersebut kembali dipertegas Jokowi dalam kegiatan bertajuk Visi Indonesia di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (14-7- 2019).

Pengamat politik sekaligus CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa masa jabatan yang akan dimulai dari 20 Oktober 2019, pascapelantikan, akan menjadi periode pemungkas bagi Jokowi menjabat sebagai Presiden RI, tentunya menjadi waktu untuk melunasi janji politik.

“Artinya, kemajuan Indonesia nanti sangat ditentukan keberhasilan Pak Jokowi merealisasikan janji kampanye,” kata Pengamat politik sekaligus CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali.

Artikel ini ditulis oleh: