Ryamizard mencontohkan hewan semut sebagai suatu kekuatan persatuan. Nilai-nilai yang ditunjukkan semut sebagai bentuk dari bela negara.

“Oleh karenanya persatuan nasional itu menjadi sangat penting. Mengapa semut bisa mengalahkan gajah? Karena semut itu memiliki etos budaya persatuan yang sangat tinggi, mereka tidak pernah bicara tentang dirinya, mereka selalu bersatu dan gotong royong dalam menyelesaikan setiap permasalahan, mereka saling menghormati satu sama lain dan ketika mereka bersatu mereka kuat sekali, itulah bela negara,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Menhan menambahkan Pancasila adalah perekat bangsa Indonesia dari Sabang sampai ke Papua ini, dari Pulau Rote hingga Pulau Miangas. Perekatnya adalah Pancasila.

Oleh karena itu, sudah menjadi kesepakatan dan tugas bersama untuk selalu menjaga dan melestarikan Pancasila sebagai identitas bangsa yang harus selalu tercermin dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Pancasila adalah ideologi negara yang sudah final dan tidak boleh ditawar-tawar lagi. Kita semua harus bangga dengan Pancasila,” jelas Menhan.

Artikel ini ditulis oleh: