27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 41691

Disdikpora Maluku Belum Mendapat Kejelasan KIP

Jakarta, Aktual.co — Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Maluku menyatakan belum ada kejelasan dari Kementerian Pendidikan terkait penyaluran Kartu Indonesia Pintar (KIP).
“Hingga saat ini belum ada instruksi apa pun soal penyaluran KIP sehingga tidak belum tahu apakah Maluku kebagian program prioritas Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla itu untuk tahap pertama atau berikutnya,” kata Kepala Disdikpora Maluku Saleh Thio, di Ambon, Senin (17/11).
Disdikpora Maluku hanya mengikuti program KIP melalui pemberitaan media massa, tanpa ada kejelasan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan.
“Kami masih menunggu instruksi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan soal penyaluran KIP,” tegas Saleh.
Belum jelasnya realisasi program tersebut telah dilaporkan kepada Gubernur Maluku Said Assagaff di Ambon pekan lalu.
“Kami berharap saat Gubernur Said melaporkan perkembangan Maluku kepada Presiden Jokowi maupun Wapres Jusuf Kalla yang dijadwalkan di Jakarta, ada kejelasan soal program KIP tersebut.”
Masyarakat di Maluku diimbau bersabar soal KIP, termasuk Kartu Indonesia Sehat(KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan sebelumnya mengemukakan, skema KIP tidak hanya untuk keluarga miskin tetapi juga rentan miskin.
KIP juga akan menjangkau anak-anak yang berada di luar sekolah misalnya anak jalanan, dan anak putus sekolah, yatim piatu, dan difabel.

Artikel ini ditulis oleh:

Truk Boks Terbalik di Tol Pondok gede

Jakarta, Aktual.co —Kecelakaan lalu lintas terjadi di Tol Pondok Gede Arah Bekasi. Sebuah truk boks berukuran sedang terbalik.
Dari pandangan mata Aktual.co, belum diketahui penyebab terbaliknya truk tersebut sekitar pukul 13.00Wib.
Namun akibat kejadian itu, arus lalu lintas ke arah Bekasi jadi tersendat. 
Belum terlihat ada petugas yang turun ke lokasi kejadian.

Artikel ini ditulis oleh:

KIH akan Segera Setor Nama Legislatornya untuk Baleg

Jakarta, Aktual.co — Koalisi Indonesia Hebat (KIH) akan segera menyetorkan nama-nama legislatornya untuk menduduki posisi di badan legislasi sebagai konsekuensi untuk menjalankan kesepakatan penyelesaian perseteruan dengan Koalisi Merah Putih (KMP) yakni revisi UU No. 17 Tahun 2014 tentang MD3, dan penandatangan MoU sendiri akan dilakukan siang nanti pukul 13.00 Wib.    “Kami segera memasukkan nama-nama itu agar DPR bisa segera bekerja,” jelas juru runding KIH Pramono Anung di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/11). 
Dia menambahkan, penyelesaian sengketa sendiri akan masuk dengan pembahasan revisi UU MD3. 
“Jadi sebelum membahas, seluruh fraksi pendukung KIH akan memasukkan nama-nama legislator ke DPR untuk badan legislasi,” ujar dia.
Lebih lanjut Pramono mengatakan seluruh pimpinan fraksi akan menghadiri penandatanganan Mou tersebut, dan segera dibuatkan  program legislasi nasional (prolegnas) melalui badan legislasi. 
“Saya optimistis revisi UU MD3 akan tuntas sebelum 5 Desember.” tandas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Antisipasi Keresahan, Polres Minta Pertamina Perhatikan Pasokan BBM

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian Resor Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, meminta Pertamina memperhatikan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) agar tidak terjadi kekosongan, terlebih menjelang kenaikan harga.
“Antisipasi kami di Polres yaitu berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan Pertamina untuk memperlancar distribusi BBM. Harapannya tidak ada keresahan masyarakat saat mengantre di SPBU,” kata Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Himawan Bayu Aji di Sampit, Senin (17/11).
Himawan menyebutkan, pihaknya turut memantau perkembangan rencana kenaikan harga BBM dari pemerintah pusat. Ini sebagai antisipasi agar pihaknya bisa mengambil langkah cepat untuk mencegah munculnya dampak yang tidak diinginkan jika nantinya harga BBM naik.
Polres Kotawaringin Timur terus memantau distribusi BBM, dan sejauh ini belum ada gejolak akibat rencana kenaikan harga BBM yang sudah bergulir beberapa pekan terakhir.
Kenaikan harga BBM merupakan kebijakan pemerintah yang masih ditunggu, namun dampaknya perlu diantisipasi.
Pantauan di lapangan, antrean pengendara yang hendak mengisi BBM di sejumlah SPBU di Sampit, cukup lancar. Bahkan antrean kendaraan roda dua di beberapa SPBU seperti di Jalan MT Haryono terlihat lengang sehingga warga tidak perlu menunggu lama.

Artikel ini ditulis oleh:

Pemda Aceh Harus Jelaskan Kepemilikan Pulau Sevelak

Jakarta, Aktual.co — Pemerintah daerah Aceh harus menjelaskan status kepemilikan Pulau Sevelak yang sudah berganti nama menjadi Pulau Susi. Sebab, pemda lebih mengetahui persoalan kewilayahan masing-masing.
“Saya kira pemda setempat yang seharusnya memberikan keterangan bagaimana status pulau itu, supaya ada kejelasan kepemilikannya. Pemerintah daerah yang harus berikan keterangan itu karena mereka memiliki akses terhadap semua informasi data,” kata Wakil Ketua DPR RI, Fadli zon di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (17/11).
Ia menegaskan, kepemilikan pulau atas nama perorangan atau perusahaan tidak boleh dilakukan.
“Sebaiknya tidak, karena bagian dari kedaulatan bangsa. Bayangkan kalau pulau-pulau itu bisa dikuasai swasta dan diperjual belikan, apalagi pulau yang strategis di perbatasan. Itu akan sangat membahayakan,” tandasnya.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memiliki Pulau Sevelak di Kabupaten Simeulue, Nangroe Aceh Darussalam (NAD). Kabarnya, pulau itu dibeli dengan harga Rp60 juta.
Laporan: Adi Adrian

Artikel ini ditulis oleh:

Korupsi Wisma Atlet, Karyawan Duta Graha Indah Kembali Diperiksa KPK

Jakarta, Aktual.co —  Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan kepada dua orang saksi terkait kasus korupsi pembangunan wisma atlet dan gedung serbaguna Sumatera Selatan, Senin (17/11).
Dua saksi tersebut adalah karyawan PT DGI Wawan Karmawan dan karyawan PT Trifora Perkasa Yenti Sulistia. Keduanya akan dimintai keterangannya sebagai saksi untuk tersangka dalam kasus ini yaitu Rizal Abdullah.
“Mereka akan diperiksa sebagai saksi RA (Rizal Abdullah),” ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi Priharsa Nugraha.
Rizal adalah Ketua Komite Pembangunan Wisma Atlet di Sumatera Selatan. Sebelumnya, dia mengaku telah menerima fee sebesar Rp 400 juta dari PT Duta Graha Indah (DGI). Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Selatan (Sumsel) itu mengatakan jika pemberian uang secara tunai itu diberikan secara bertahap.
Rizal disangka melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Ia diduga melakukan mark up atau pengelembungan anggaran. Kerugian negara dalam kasus itu sebesar Rp 25 miliar.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain