26 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42244

Ini Komposisi Pimpinan Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan

Jakarta, Aktual.co — Jelang pemilihan pimpinan komisi dan alat kelengkapan dewan (AKD), Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon menjelaskan jika dirinya akan memimpin sidang pemilihan yang membawahi komisi I, II, III, Baleg dan BKSAP.

“Ya, dibagi sesuai koornya. Saya kan ketua polhukam. Komisi I, II, III. Baleg dan BKSP,” ucap dia, di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (28/10).

Ketika ditanya lebih lanjut, fraksi gerindra akan menempati posisi pimpinan komisi apa saja? Wakil Ketua Partai Gerindra itu menempatkan kadernya di komisi IV, VII, dan Baleg.

“Kita rencananya simulasi. Komisi IV pak Edhy Prabowo kita rencanakan, komisi VII pak Kardaya Warnika, dan Baleg pak Muzani. Dan kalau ada komisi V ada pak Fary Djemi Francis,” beber Fadli.

Lebih lanjut, Fadli pun tidak menampik komposisi pimpinan Partai Golkar menyebut jika pimpinan komisi II akan diisi oleh Rambe Kamarul Zaman, dan Komisi III diisi oleh Azis Syamsuddin.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Komdis PSSI Belum Jatuhkan Sanksi Pada PSS Sleman

Jakarta, Aktual.co — General Manager PSS Sleman, Supardjiono, mengungkapkan jika Komisi Disiplin (Komdis) PSSI belum menjatuhkan sanksi kepada klubnya, terkait ‘sepakbola gajah’ yang diperagakan ketika Elang Jawa (julukan PSS Sleman) melakoni laga babak delapan besar kompetisi DU melawan PSIS Semarang pada Minggu (26/10).

Pada Selasa (28/10), dua klub yang mempopulerkan ‘sepakbola gajah’ di Indonesia, PSS Sleman dan PSIS Semarang, harus menjalani sidang yang digelar oleh Komdis PSSI, di sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta.

Sebelumnya, Komdis PSSI menilai bahwa laga yang mempertemukan kedua klub itu telah mencederai semangat ‘fair play’.

Dikatakan Supardjiono, jika Komdis PSSI masih harus melakukan pendalaman fakta atas kejadian paling memalukan di sepanjang karir sepakbola di Indonesia.

Selain itu, Supardjiono juga mengatakan bahwa dalam sidang tersebut, pihaknya diberikan beberapa pertanyaan. Salah satu pertanyaan yang dilontarkan oleh Komdis adalah bagaimana proses gol bunuh diri tersebut.

“Komdis belum memutuskan sanksinya. Mungkin nanti setelah PSIS dipanggil,” ungkap Supardjiono kepada wartawan di sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (28/10).

“Iya kami jawab apa adanya, bahwa tidak ada rekayasa. Itu murni luapan emosi pemain,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan Supardjiono, jika pihaknya berharap hukuman yang diberikan nanti bisa secara adil diterima, baik untuk klub maupun untuk pemain.

Dia menegaskan, bahwasanya apa yang terjadi bukan karena ada kompromi antara kedua tim.

“Mudah-mudahan hanya peringtan secara tertulis. Saya tegaskan, dari awal kami siap untuk ‘fight’,” tutup Supardjiono.

Artikel ini ditulis oleh:

Perusahaan Pelayaran Dirampok, 2 Kg Emas Melayang

Surabaya, Aktual.co — Sebuah perusahaan forwarding dan pelayaran di jalan Perak Barat nomor 203, menjadi korban enam perampok bersenjata api (bersenpi).

Kendati perusahaan milik Tio Ali Candra yang bernama PT. Andalan Pasific Samudra (PT. APS) ini ditempati empat orang karyawannya, namun kawanan perampok berhasil brankas yang berisi 2 Kg emas serta barang berharga lainnya.

Pasalnya, sebelum menguras harta benda didalam kantor, para perampok menyekap keempat karyawan tersebut di dalam pos penjagaan.

Perampokan ini berlangsung sekitar pukul 02.30 Wib hingga 03.39 Wib. Keenam perampok beraksi menggunakan sebuah mobil Xenia. Perampok masuk PT. APS melalui jalan Teluk Amurang Selatan nomor 14 – 16 (bagian belakang kantor). Bagian belakang kantor ini merupakan tempat pos penjagaan sekaligus tempat parkir semua kendaraan karyawan.

Pagar belakang kantor yang hanya setinggi mobil (sekitar 2 meter) itu dengan mudah dilompati tiga perampok. Sedangkan dua perampok memantau keadaan diluar pagar. Sementara satu perampok menunggu didalam mobil.

“Tiba-tiba saya disergap tiga orang yang langsung menodongkan pistol kearah saya. Kemudian saya dilakban dibagian mata dan mulut. Sedangkan tangan saya diikat dengan tali,” tutur Eko Suterto, satpam kantor kepada petugas, Selasa (28/10).

Eko melanjutkan, setelah dirinya disekap, rekannya Wido Siswoko yang berada dilantai atas kantor akhirnya menghampirinya ke lantai bawah. Namun, sejurus kemudian, para perampok juga melumpuhkan Wido dan mengikatnya.

“Sementara kedua rekan Eko dan Wido yang masih di lantai atas kantor juga menyusul diikat oleh perampok saat keduanya tertidur. Kedua karyawan bagian sopir itu bernama Subur dan Yafet Maala. Keempat karyawan ini akhirnya dibawa perampok ke pos penjagaan, kemuadian di lakban dan diikat jadi satu,” beber Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Lily Djafar.

AKP Lily Djafar juga menjelaskan, para perampok berhasil membawa kabur brankas yang berisi emas 2 Kg, uang tunai dalam bentuk rupiah dan dolar serta surat surat berharga seperti sertifikat. Para perampok juga membawa kabur 2 motor karyawan, yaitu Yamaha Vega L 5629 CB dan Honda Beat S 4138 LX. Bahkan uang milik karyawan sebanyak Rp. 3.015.000.

Artikel ini ditulis oleh:

Rini Prioritaskan Pembangunan Pelabuhan

Jakarta, Aktual.co — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyebut bahwa yang menjadi proritas utama pihaknya saat ini adalah pembangunan Pelabuhan di Indonesia. Mengingat hal itu dapat menyelaraskan dengan visi misi Presiden Joko Widodo yang mengedepankan soal kemaritiman.

“Yang diutamakan ke depan salah satunya adalah pembangunan pelabuhan untuk kita lebih efisien dalam logistik manusia maupun barang, apakah diantar pulau, Provinsi dan juga ke luar negeri,” katanya di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (28/10).

Lebih lanjut Rini mengungkapkan, guna meninjau dan menganalisa persiapan itu semua, dirinya akan menyambangi langsung Pelabuhan Tanjung Priok. Pasalnya, Tanjung Priok dinilai memiliki kepadatan yang sangat besar.

“Itu salah satu yang akan saya lakukan. Saya akan tinjau langsung Tanjung Priok, mencari tahu bagaimana kita menyelesaikan kepadatan itu sehingga proses logistik bisa lebih cepat,” tambahnya.

Selain itu, prioritas lain yang ingin diselesaikan Rini yakni terkait pengisian jabatan direktur utama di beberapa BUMN, PT KAI (Persero), PT Pindad (Persero), PT Telkom Indonesia (Persero) dan PT Pertamina (Persero).

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Terkait ‘Red Notice’ Rini, BUMN Watch: Ada Unsur Pemaksaan

Jakarta, Aktual.co —  Resminya nama Rini Soemarno menjadi Menteri BUMN dalam Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo menuai berbagai tanggapai miring. Pasalnya, nama Rini Soemarno disebut-sebut telah diberi ‘Red Notice’ oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelum pelantikan kabinet.

Ketua BUMN Watch Naldy nazar menilai adanya unsur keterpaksaan dalam pembentukan kabinet Jokowi. Sebab, jika dilihat dari rekam jejak, Rini bukanlah orang yang cocok untuk memimpin Kementerian BUMN.

“Saya melihat ini ada unsur kepaksaan. Padahal sudah red notice. Rekam jejak dia di BUMN juga tidak ada,” kata Naldy dengan nada geramnya saat dihubungi Aktual.co, Selasa (28/10).

Menurutnya, banyak orang-orang di jajaran direksi BUMN yang memiliki kompetensi mumpuni untuk berada di posisi Menteri. Tapi sangat disayangkan ternyata pada akhirnya nama Rini yang muncul dalam pengumuman kabinet.

“Padahal banyak yang lain. Tapi kok dia yang nongol. Saya kira dia (Rini) tidak cocok, secara rekam jejak pun dia tidak pernah punya pengalaman di BUMN. Cuma menjabat di Astra lalu menjadi Menperin. Okelah pengalaman korporasi ada, tapi ini kan Kementerian BUMN. Perlu diingat, BUMN itu kan banyak perusahaannya,” tambahnya.

Selain itu, Naldy juga meragukan kemampuan dari mantan Kepala Staff Tim Transisi Jokowi-JK itu dalam menahan intervensi politik, baik dari pemegang kekuasaan maupun legislatif.

“Apa dia sanggup? Kita lihat beberapa bulan ke depan saja. Beberapa Dirut BUMN kan dia mau ganti, kita lihat nanti dia tunjuk siapa. Saya sih berharap orang internal,” sebutnya.

Ia menuturkan, untuk saat ini karena nama Rini Soemarno sudah resmi dilantik menjadi Menteri BUMN, maka baiknya kita berikan dulu kesempatan sembari mengawasi kinerjanya dalam beberapa bulan ke depan.

“Tentu kita beri kesempatan dulu. Apa sanggup dia membuat terobosan-terobosan penting yang berdampak positif pada publik. Kita lihat saja,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Fakta Unik Tertawa yang Mencengangkan

Jakarta, Aktual.co — Tertawa adalah hal yang menyenangkan dan juga membawa kesehatan bagi seluruh orang. Tertawa berisi keceriaan juga banyak membawa dampak positif untuk Anda. Dan inilah fakta unik dibalik tertawa yang menyenangkan tersebut.
1. Tertawa tidak membuat bugarRiset membuktikan bahwa tertawa selama 10 hingga 15 menit mampu meningkatkan detak jantung sekitar 10 persen hingga 20 persen, dan membakar 10 hingga 40 kalori. Jumlah tersebut masih kalah jauh dari hasil yang didapatkan dari aktivitas olahraga seperti berlari. Tertawa memang merupakan aktivitas yang terbukti menyehatkan, namun manfaat kesehatan yang ditimbulkan dari aktivitas tertawa masih kalah jauh dibandingkan berolahraga.
2. Teman memicu tertawaKarena teman atau sahabatlah pasti mereka adalag faktor utama kita akan sering tertawa. Robert Provine, seorang psikolog dari Universitas Maryland, Amerika Serikat mengatakan bahwa tertawa sejatinya paling banyak kita dapatkan ketika berbicara dengan teman dan sahabat.
3. Hubungan jadi awetProfesor Bob Levenson, Psikolog dari Universitas Berkeley, Amerika Serikat meneliti sejumlah pasangan untuk mendiskusikan sesuatu tentang partner mereka yang dianggap mengganggu. Dan hasilnya, pasangan yang menggunakan tawa dan senyum saat berdiskusi tidak hanya merasa lebih baik, tapi juga merasakan tingkat kepuasan lebih tinggi dalam hubungan dan menjalin hubungan lebih awet.
4. Jenis tertawaTernyata tertawa sendiri memiliki dua jenis. yaitu tertawa yang terjadi secara spontan dan tertawa yang terjadi secara buatan yang secara otomatis dapat dibedakan oleh otak manusia. Otak bagian depan manusia berfungsi untuk memahami emosi orang lain, oleh sebab itu kita bisa dengan mudah mengetahui perbedaan ketika seseorang tertawa secara spontan atau dibuat-buat.
5. Tertawa itu menularTak hanya kantuk, riset membuktikan bahwa tertawa dapat menular. Seseorang yang tertawa akan memicu otak orang lain yang melihatnya untuk tertawa, meskipun yang ditertawakan bukan merupakan hal lucu. Hal ini menjelaskan mengapa kita turut tertawa ketika banyak orang di sekitar kita tertawa lepas. dikutip dari laman informasi, Selasa (28/10). 

Berita Lain