25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42475

Tuntut PT Arun, Masyarakat Gelar Doa Bersama

Banda Aceh, Aktual.co — Masyarakat tergusur eks Blang Lancang dan Rancung, Senin (20/10) malam di bawah tenda yang dibangun di atas badan jalan lingkar depan kilang PT Arun NGL, Lhokseumawe, Aceh.
Doa itu dilakukan agar tuntutan mereka ke PT Pertamina untuk disediakan pemukiman baru bagi 542 KK yang tergusur akibat pembangunan PT Arun pada tahun 1974 lalu, segera terealisasi.
“Kami berharap Allah SWT membantu perjuangan kami, sehingga tuntutan kami terealisasi tahun ini. Sudah 40 tahun kami menunggu, namun sampai saat ini belum terealisasi,” sebut juru bicara Ikatan Keluarga Besar Blang Lancang-Rancung (Ikbal), Saifuddin kepada Aktual.co.
Selain itu, sambung Saifuddin,  pihaknya akan mengadakan demontrasi lanjutan ke PT Arun lalu ke komplek perumahan PT Arun dan juga ke Kantor Wali Kota Lhokseumawe, Selasa (21/10). “Selain pertamina pemerintah daerah bertanggungjawan atas persoalan ini. Pemerintah harus membantu perjuangan kami,” pungkas Saifuddin.

Artikel ini ditulis oleh:

Jokowi Umumkan Nama Menteri di Tanjung Priok?

Jakarta, Aktual.co — Preisden Joko Widodo akan mengumumkan nama-nama calon menterinya  di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara.
Namun Presiden yang baru dilantik kemarin itu tidak mengatakan secara pasti kapan akan mengumumkan nama para “pembantunya” itu.
“Secepatnya. (Diumumkan) di tempat khusus,” kata Jokowi di Istana Negara, Selasa (21/10).
Dia pun mengakui kalau sudah mengumpulkan jajaran menterinya yang dipilih pada Selasa dini hari tadi.
Seperti diketahui, Ketua Tim Transisi Jokowi-JK Rini Mariani Soemarno dan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK menyerahkan nama-nama calon menteri ke KPK untuk diteliti rekam jejaknya pada Jumat (17/10). KPK sudah menyerahkan hasil penelusuran rekam jejak nama-nama calon menteri itu kepada Presiden Jokowi pada Minggu (19/10).
KPK memberikan tanda merah dan kuning kepada nama-nama calon menteri yang telah diberikan oleh pihak Presiden Jowo Widodo.
“Kami tidak pakai istilah lolos atau tidak lolos, tapi memberikan masukan sesuai yang diminta, yang berisiko tinggi kami anggap merah, yang kami anggap kurang kami beri warna kuning,” kata Wakil Ketua KPK Zulkarnain, Senin (20/10).
Menurut Zulkarnain warna merah menandakan nama calon menteri tersebut dapat menjadi “potential suspect” (berpotensi untuk menjadi tersangka).

Artikel ini ditulis oleh:

IHSG Dibuka Menguat 16,75 Poin

Jakarta, Aktual.co — Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melanjutkan penguatan sebesar 16,75 poin atau 0,33 persen menjadi 5.057,28. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 4,19 poin (0,49 persen) ke level 859,22.

“IHSG BEI mempertahankan penguatannya pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, diharapkan sentimen positif itu bukan eforia sesaat,” kata analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Selasa (21/10).

Secara teknikal, lanjut Surya Wijaya, IHSG juga masih memiliki potensi untuk melanjutkan kenaikan menuju level 5.141 poin, kekuatan naik terus bertambah ditunjang oleh arus dana asing yang masuk ke pasar modal.

“Dalam rentang waktu jangka pendek, IHSG BEI mulai kembali ke jalur tren penguatannya,” katanya.

Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri Sekuritas dalam kajiannya memaparkan bahwa dari dalam negeri, publik menanti pengumuman kabinet yang akan mendampingi Presiden dan Wakil Presiden RI Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Di sisi lain, lanjut dia, total investasi langsung atau “foreign direct investment” (FDI) di Indonesia meningkat sebesar 6,8 persen pada kuartal III 2014 dari 3,6 persen pada kuartal sebelumnya. Posisi investasi yang diumumkan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) trennya juga masih sejalan dengan prediksi Mandiri Sekuritas yang menilai akan ada pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV 2014.

“Momentum investasi masih akan naik ke depannya dengan asumsi risiko politik menurun,” katanya.

Ia memperkirakan bahwa pada perdagangan hari (Selasa(21/10), IHSG BEI akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan menguat, bergerak di kisaran 4.974-5.104 poin.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 102,29 poin (0,44 persen) ke 23.172,55, indeks Nikkei turun 91,81 poin (0,61 persen) ke 15.019,42, dan Straits Times menguat 14,89 poin (0,47 persen) ke posisi 3.196,01.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Pasar Cikupa Macet, Polisi Alami Kendala

Jakarta, Aktual.co —Petugas Polresta Tangerang, Banten, mengalami kendala dalam mengatasi kemacetan di Jalan Raya Serang terutama di depan Pasar Cikupa.

“Pedagang sengaja mengelar usaha di bahu jalan, ketika ditertibkan mereka patuh setelah itu kembali seperti semula,” kata Kasat Lantas Polresta Tangerang Kompol Doni Eka Syahputra di Tangerang, Selasa (21/10).

Doni mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan aparat terkait termasuk Dinas Perhubungan Pemkab Tangerang tapi masih belum berhasil mengatasinya.

Bahkan pihaknya bersama Satpol PP setempat setiap pekan mengelar razia penertiban dan mengatur lalu lintas tapi hasilnya belum baik dan arus lalu lintas tetap macet.

“Kalau kami siaga di lokasi, maka kemacetan berkurang karena para pedagang tetap berjualan di bahu jalan,” katanya.

Menurut dia, untuk mengatasi kemacetan tersebut pihaknya sudah memasang beton pembatas agar kendaraan yang melintas tidak saling serobot dan pejalan kaki tidak menyeberang sembarangan.

Namun kemacetan bertambah parah setelah sejumlah pedagang membangun lapak di dekat pasar itu sehingga pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk mengatasi masalah itu.

Sedangkan untuk membongkar lapak pedagang di pasar tradisional tersebut adalah kewenangan dari Satpol PP setempat.

Padahal para pengendara sepeda motor dan mobil mengeluh bila melintasi depan Pasar Cikupa yang merupakan jalan kategori nasional tersebut akibat macet.

Sebelumnya, aparat Polda Metro Jaya membantu petugas setempat untuk mengatasi kemacetan parah di sekitar Pasar Cikupa dengan menerjunkan sejumlah petugas ke lokasi.

Dia menambahkan keberadaan bak sampah pasar juga menambah kemacetan karena dekat dengan jalan, maka perlu dipindahkan

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Disebut Calon Menkominfo, Dirut RRI: Belum Ada Kesepakatan Politik

Jakarta, Aktual.co — Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Rosarita Niken Widiastuti merasa bersyukur dirinya disebut-sebut sebagai salah satu calon Menteri Komunikasi dan Informatika dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.
“Saya bersyukur nama saya dimasukkan menjadi salah satu calon, namun sampai detik ini belum ada informasi resmi dari Presiden,” kata Niken saat dihubungi, Selasa (21/10).
Namun, kata dia, belum ada informasi dan kesepakatan politik apapun sejauh ini yang dia terima dari pemerintah terkait pencalonan tersebut.
“Tunggu saja kabar selanjutnya dari pemerintah. Lebih baik tunggu dan bersabar,” kata dia.
Rosarita Niken Widiastuti sering kali disebut di berbagai media sebagai salah satu calon Menkominfo bersama Ferry Mursyidan Baldan dan Onno Widodo Purbo.
Ferry Mursyidan Baldan saat ini menjabat Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem, sedangkan Onno Widodo Purbo merupakan pakar teknologi informasi dari Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung.
“Siap tidak siap, saya minta untuk bersabar,” kata istri dari W. Priyosembodo.

Artikel ini ditulis oleh:

Rupiah Dibuka Menguat 31 Poin di Posisi Rp11.994

Jakarta, Aktual.co — Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta bergerak menguat sebesar 31 poin menjadi Rp11.994 dibandingkan posisi sebelumnya Rp12.025 per dolar AS.

“Sentimen dari eforia pemerintahan baru kembali menopang mata uang rupiah untuk melanjutkan penguatan berada di bawah level Rp12.000 per dolar AS,” kata pengamat pasar uang Bank Himpunan Saudara Rully Nova di Jakarta, Selasa (21/10).

Rully Nova menambahkan bahwa pada pemerintahan baru ini, investor mengharapkan program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dapat terus berlanjut sehingga dapat memberikan efek positif bagi pertumbuhan sektor lain.

“Berkembangnya infrastruktur akan mendorong investasi tumbuh di dalam negeri sehingga perekonomian domestik akan terdorong,” katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, masih adanya spekulasi perlambatan pertumbuhan global akan membuat bank sentral AS (the Fed) untuk menunda waktu kenaikan suku bunganya masih membebani laju dolar AS terhadap mayoritas mata uang dunia.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta menambahkan bahwa eforia dari situasi domestik masih menopang mata uang rupiah terhadap dolar AS meski dibayangi proyeksi negatif dari produk domestik bruto (PDB) Tiongkok yang melambat.

“Data PDB Tiongkok bisa menghadirkan tekanan pelemahan terhadap seluruh mata uang di Asia, termasuk rupiah,” kata Rangga.

Di sisi lain, lanjut dia, pengumuman susunan kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla juga masih ditunggu oleh investor.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Berita Lain