Jakarta, Aktual.com – Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Jazuli Juwaini, mengatakan nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum masuk dalam radar partainya untuk calon presiden dan calon wakil presiden.

“Dalam rapat Majelis Syuro PKS, nama Anies Baswedan belum masuk radar, artinya kalau ada orang yang mengajukannya, keputusannya tetap harus melalui Majelis Syuro PKS,” kata Jazuli di Komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (11/7).

Dia mengatakan selama ini belum ada upaya dari Anies untuk melobi para anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan dirinya juga tidak tau persis apa yang dilakukan Anies dalam menjalin komunikasi dengan DPP PKS.

Menurut dia, apabila Anies melakukan komunikasi dengan DPP PKS merupakan hal yang wajar, namun di Majelis Syuro belum dibahas terkait peluang Anies diusung sebagai capres ataupun cawapres.

“Sebelum habis masa pendaftaran, saya yakin nanti akan ada rapat Majelis Syuro dan yakin Gerindra serta PKS tetap solid,” ujarnya.

Menurut Jazuli yang juga Ketua Fraksi PKS DPR RI itu, partainya masih akan mengupayakan mengusung sembilan nama sebagai capres-cawapres yang telah disodorkan ke Partai Gerindra.

Dia mengatakan ke-sembilan nama itu dimunculkan ke publik dan didorong untuk disosialisasikan untuk memanaskan mesin politik PKS.

“Kenapa banyak? Masing-masing memiliki karakter sehingga saat nanti bicara koalisi kita lihat siapa yang kira-kira potensial dan harus dikerucutkan,” katanya.

Sebelumnya, nama Anies muncul untuk ikut dalam kontestasi Pilpres 2019 saat pertemuan antara Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketua Tim Pemenangan Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta, Kamis (5/7).

“Sebagai kader Gerindra, tadi hasil pertemuan dengan Pak Prabowo dan ya pembicaraan dengan kader Gerindra dan beberapa teman-teman di mitra koalisi,” kata Sandiaga.

Menurut dia, nama Anies ini memang mencuri hati dan mencuri perhatian dari semua teman-teman dan di masyarakat juga dapat diterima.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: