Jakarta, Aktual.com — Sebanyak 5 siswa Sekolah Insan Cendekia Madani (ICM) tahun ajaran 2015/2016 berhasil masuk di perguruan tinggi negeri (PTN), Institute Teknologi Bandung (ITB) lewat jalur undangan.

Kelima siswa itu adalah, Ahmad Hanif (Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan), Muh Mubayyinul (Sekolah Bisnis dan manajemen), Abyan Albiruni (Sekolah Bisnis dan Manajemen), Ninda Yulia Dewi (Sekolah Bisnis dan Manajemen), dan Reno Bramantyo (Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian).

“Ini merupakan apresiasi yang sangat tinggi dari salah satu universitas terbaik di Indonesia (ITB) terhadap ICM. Kami harap jumlah siswa ICM yang lulus di kampus ternama terus meningkat. Karena ini adalah bukti nyata bahwa sekolah ini mampu melahirkan generasi unggulan,” ujar Direktur Pendidikan ICM, Subhan dalam keterangan tertulis, Jumat (13/5).

Sebagai sekolah unggulan, lulusan ICM tidak hanya masuk di universitas ternama dalam negeri, tapi juga bisa menembus kampus terbaik di luar negeri. Adapun sebaran lulusan ICM sudah tersebar di UI, UGM, ITB, ITS, IPB, Universitas Nanyang Singapura, Winstar Aviation, USA, Curtin University, Australia.

Untuk mempertahankan prestasi ini, pihaknya bertekad terus meningkatkan kualitas lulusan ICM, sehingga bisa bersaing di perguruan tinggi terbaik, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Sebagaimana visi dan misi ICM menjadi sekolah terdepan yang mengembangkan keunikan siswa untuk menghasilkan pemimpin berkarakter Islami, dan turut bertanggungjawab atas terwujudnya masyarakat madani.

“Insya Allah, akan lebih banyak lagi alumni ICM yang diterima di PTN, baik melalui Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) maupun jalur mandiri. Demikian juga dengan perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik, bahkan hingga perguruan tinggi di manca negara,” harapnya.

ICM yang masih belia baru berusia 5 tahun, prestasinya sudah diakui. Salah satunya adalah sekolah penyandang adiwiyata, akreditasi dengan predikat A. Infrastruktur ICM juga termasuk dalam 100 karya arsitektural terbaik di Indonesia. Sekolah berwawasan lingkungan dan menjadi satu-satunya sekolah Islam di Tangsel yang mendapat predikat Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) dari Kemendikbud.

Artikel ini ditulis oleh: