Ketua Umum PPP Romahurmuziy

Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy meminta para kadernya yang telah menandatangani dukungan Hak Angket KPK, untuk mencabutnya karena langkah kadernya itu bukan keputusan resmi Fraksi PPP DPR RI.

“Ya tentu pada dasarnya ketika fraksi sudah mengambil keputusan untuk tidak melanjuti angket inisiasi Komisi III maka kami akan instruksikan penarikan tanda tangan yang bersangkutan,” kata Romahurmuziy dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (30/4).

Romi mengatakan keputusan salah satu kadernya yaitu Arsul Sani menandatangani dukungan Hak Angket KPK merupakan sikap pribadi bukan Fraksi PPP.

Menurut dia, setelah FPPP memutuskan untuk tidak melanjuti hak angket KPK maka seluruh kader PPP harus mematuhi keputusan itu.

“Memang terjadi dinamika yang berlangsung pekan lalu namun Fraksi PPP sudah mengambil keputusan tidak melanjutkan hak angket KPK,” ujarnya.

Dia juga menyesalkan keputusan pimpinan rapat paripurna pada Jumat (28/4) yang tidak mengindahkan pendapat fraksi-fraksi di DPR. Karena itu menurut dia, Fraksi PPP akan melayangkan surat protes secara tertulis kepada pimpinan DPR.

“PPP akan melakukan protes secara terbuka kepada pimpinan rapat paripurna yang mengambil keputusan sepihak. Karena pimpinan tidak memberikan ruang kepada fraksi-fraksi lain untuk menyampaikan pendapatnya,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Eka