27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42416

Tommy Berhasil Taklukkan Wakil Malaysia Wei Feng

Jakarta, Aktual.co — Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, akhirnya mampu menaklukkan pesaingnya dari Malaysia, Chong Wei Feng dalam babak pertama turnamen French Open Super Series 2014 yang digelar di stadion Pierre De Coubertin Paris Prancis, Rabu (22/10) waktu setempat.

Dalam pertandingan yang berlangsung selama 62 menit itu, Tommy yang merupakan pemain unggulan keempat meraih skor 18-21, 21-13, dan 21-13.

Tommy, pada game pertama, sempat alami kekalahan. Namun, anak dari mantan penulutangkis nasional, Icuk Sugiarto ini, mampu untuk bangkit di game kedua dan ketiga, untuk memetik kemenangan.

Pada game kedua, tommy terlihat mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk bisa menaklukkan Wei Feng. Dan akhirnya memang cukup memuaskan.

“Wei Feng merupakan pemain yang agresif. Jika saya lengah, saya bisa kecolongan poin. Saya selalu mengusahakan agar dia larut dalam gaya permainan saya yang banyak reli,” katanya dikutip laman resmi PBSI, Rabu (22/10).

Artikel ini ditulis oleh:

KPK: Calon Menteri Yang Tidak Bermasalah Belum Tentu Tak Korupsi

Jakarta, Aktual.co — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menegaskan bahwa tidak ada jaminan calon Menteri kabinet Presiden Joko Widodo yang bermasalah (diberi tanda merah dan kuning), bebas dari korupsi.
“KPK tidak menjamin 100% bahwa yang tidak ditandai atau diberi catatan khusus itu tidak korupsi. Tidak bisa dijamin juga. Orang bisa saja tergoda,” ujar juru bicara KPK, Johan Budi, di Kantornya, Jakarta, Rabu (22/10).
Pasalnya menurut Johan, bukan tidak mungkin para calon Menteri itu bisa tergoda untuk korupsi ketika menjabat. 
“Korupsi bukan hanya terjadi karena manusianya sendiri. Tapi, ada bad people ada juga bad system,” tegas Johan.
Johan mengatakan, rekam jejak yang dilakukan KPK maupun PPATK, sifatnya hanya pencegahan. 
“Tentu kalau mau ada pencegahan dengan memilih orang-orang yang punya track record baik. Bagus untuk mencegah terjadinya korupsi,” ujar Johan yang juga menjabat Deputi Pencegahan itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Pemerintahan Baru Diharapkan Bisa Siapkan Penyelenggaraan Asian Games 2018

Jakarta, Aktual.co — Penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018, diharapkan pemerintahan baru bisa melaksanakannya dengan baik. Terutama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Dikatakan Wakil Sekretaris Jenderal Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI, Ganjar Razuni, Menpora yang baru, harus bisa dengan segera melakukan persiapan-persiapan yang dibutuhkan untuk terselenggaranya event olahraga terbesar di Asia itu.

“Nanti kan ada serah-terima jabatan dengan kementerian yang baru. Semua harus dijelaskan secara rinci agar persiapan berjalan dengan lancar,” katanya kepada Aktual.co di Jakarta, Rabu (22/10).

Diungkapkam Ganjar yang juga menjabat sebagai staf khusus Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) ini, pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, jajaran menteri terkait, telah melakukan dua kali rapat koordinasi (rakor), membahas persiapan Asian Games 2018 mendatang.

Dari hasil rakor tersebut, kata Ganjar, berhasil memetakan beberapa permasalahan, termasuk anggaran.

“Masalah anggaran juga sudah kita bahas dalam rakor itu,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Korea Selatan sebagai tuan rumah Asian Games ke-17 lalu, memerlukan waktu selama tujuh tahun untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah. Sedangkan Indonesia, secara hitung-hitungan detail hanya mempunyai waktu selama dua tahun.

Karena pada 2016 nanti, pihak Dewan Olimpiade Asia (OCA) akan melakukan peninjauan terkait arena-arena yang dibakal dijadikan sebagai tempat pertandingan berbagai cabang olahraga di Asian Games.

Artikel ini ditulis oleh:

Eks Gubernur BI Beberkan Dua Hal Pengaruh Gerak Rupiah

Jakarta, Aktual.co — Pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (22/10), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terpantau terdepresiasi 0,11 persen ke Rp12.014/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak di kisaran Rp11.993-Rp12.041/US$.

Menurut Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Burhanudin Abdulla, ada dua hal yang berpengaruh terhadap pelemahan nilai tukar Rupiah.

“Yang pertama sentimen pasar bisa karena pengaruh berita yang baik, tetapi biasanya sentimen itu tidak bertahan lama paling satu dua hari,” kata Burhanudin saat ditemui di Wisma Intra Asia, Tebet, Jakarta, Rabu (22/10).

Akan tetapi, yang paling penting penting adalah sisi fundamental Indonesia yang seharusnya dapat menentukan nilai tukar Rupiah, ekspor, Current Account hingga APBN.

“Yang kedua dan yang terpenting adalah Fundamental kita harus dapat mendasari Rupiah harus berapa, ekspor kita seperti apa, Current Account kita seperti apa, APBN kita seperti apa, subsidi kita seperti apa, jadi akhirnya ujungnya seperti apa,” jelas dia.

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa segala pergerakan Rupiah tidak akan tertolong oleh sentimen dari pamor Presiden Jokowi semata.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

KPK Jamin Data Menteri Bermasalah Steril

Jakarta, Aktual.co — Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, menjamin jika nama-nama calon Menteri yang bermasalah (tanda merah dan kuning) langsung diserahkan komsioner ke Presiden Joko Widodo.
“Karena data ini langsung ke pimpinan, tidak melewati struktural jadi benar-benar steril dan penanganannya sangat terbatas,” ujar Johan, di gedung KPK, Jakarta, Rabu (22/10).
Johan mengatakan, ketika proses penyampainnya pun langsung diterima Presiden Joko Widodo, tidak melalui tim transisi.
“Jadi, benar-benar antara pimpinan KPK dengan Presiden Jokowi. Tentu ada diskusi yang kemudian muncul pernyataan-pernyataaan yang berdampak pada pro-kontra,” kata Johan.
Pada kesempatan ini, Johan pun tak segan langkah yang dilakukan Jokowi dalam menelusuri jejak calon pembantunya ini, perlu diapresiasi.
“Seorang Presiden mau memilih menterinya kemudian ia menghimpun informasi track record dari calon-calon menteri yang akan diangkat jadi menterinya. Saya kira bukan hanya dari KPK tapi dari yang lain. Dulu belum pernah dilakukan, saya rasa baik untuk jadi tradisi baru,” pungkas Johan

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

KPK Pastikan Data Calon Menteri Jokowi Yang Bermasalah Akurat

Jakarta, Aktual.co —  Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad  memastikan bahwa data mengenai calon menteri yang diberi tanda bermasalah (Merah dan Kuning) sangat akurat.
“Ya akurat dong,” ujar Abraham, di gedung KPK, Jakarta, Rabu (22/10).
Pada kesempatan ini, Abraham kembali menjelaskan bahwa maksud KPK  mencari rekam jejak 43 calon menteri tak lain untuk membantu terbentuknya kabinet yang berintegritas.
“Ya makanya, kita harus mendukung itu. Memberi background check kepada calon menteri,” kata Abraham.
Abraham Samad mengaku telah menemui Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (22/10). Dalam pertemuan itu, Samad memberikan rekomendasi kepada Jokowi terkait 43 nama calon Menteri.
Dari 43 nama calon Menteri itu, sebagian ditandai warna merah dan kuning oleh KPK sebagai warning bagi Jokowi. Sebab, kata Samad, semua nama calon pembantu Jokowi yang diberi tanda warna itu diduga terlibat kasus korupsi yang tengah dibidik KPK.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain