30 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42565

Kader Demokrat Senang SBY Tak Jadi Presiden

Jakarta, Aktual.co — Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan mengaku, kader Demokrat merasa senang Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah tidak menjabat sebagai Presiden. Menurutnya, jika SBY tak lagi jadi presiden maka akan punya banyak waktu untuk mengurus partai.
“Kami sebagai kader dan pengurus senang, karena Pak SBY akan punya waktu yang lebih banyak,” kata Pohan usai diskusi di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).
Pohan mengungkapkan, dengan punya banyak waktu, SBY bisa akan membenahi Demokrat menjadi lebih baik lagi. Karenanya, SBY juga akan mempertimbangkan tawaran dari lembaga internasional yang tak banyak menyita waktunya.
Terkait hal tersebut, Selain akan meletakkan masa jabatannya sebagai RI 1, SBY juga disebut-sebut mendapat tawaran dari luar untuk menduduki posisi dilembaga Intersasional
“Di lembaga internasional saya kira kalau yang tidak terlalu banyak waktu, misalnya yang rapat setahun cuma dua kali, saya kira beliau akan mau. Tapi yang pasti untuk terus terlibat membangun bangsa ini kan bisa dilajukan lewat Partai Demokrat,” ujarnya.
“Kita akan membenahi dan membesarkan kembali partai ini dan itu harapan kita kader pengurus, selain juga kita memberikan keleluasaan juga kepada Pak SBY untuk keterlibatannya di internasional. Sepanjang Pak SBY mau dan sesuai dengan kompetensi dan concern beliau selama ini,” demikian Pohan.

Artikel ini ditulis oleh:

Putin Minta Eropa Bantu Ukraina Bayar Utang Gas

Jakarta, Aktual.co — Presiden Rusia Vladimir Putin, meminta Eropa untuk membantu Kiev membayar utang gas pada Moskow paskapembicaraan dengan mitra Ukrainanya, Petro Poroshenko.
“Kami menganggap bahwa mitra Eropa kami, Komisi Eropa, juga bisa dan harus menolong Ukraina untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Putin kepada wartawan, Jumat (17/10) waktu setempat.
Putin mengatakan bahwa Eropa bisa menawarkan Ukraina pinjaman atau jaminan dari bank Eropa “tingkat pertama” untuk melunasi perkiraan utang gas Kiev senilai 3,5 miliar dolar (2,7 miliar Euro).
Pemimpin Rusia itu mengatakan bahwa kemajuan telah dibuat setelah ia dan Poroshenko menyetujui syarat untuk memulai kembali pasokan gas ke Ukraina musim dingin ini.
“Kami sepakat dengan mitra Ukraina kami terkait syarat untuk memperbaharui pengiriman gas ke Ukraina setidaknya pada musim dingin, kami menyepakati semua parameter untuk kesepakatan itu,” katanya.
Poroshenko, sementara itu, mengatakan ia dan Putin belum mencapai “hasil praktis apapun terkait masalah gas itu” tetapi ia berharap kesepakatan tersebut bisa tercapai pada 21 Oktober saat putaran baru pembicaraan gas direncanakan dilakukan dengan Uni Eropa.
Rusia memotong pengiriman gas ke Ukraina pada Juni dan mengancam untuk memblokir pasokan gas ke Uni Eropa jika anggotanya menyalurkan gas ke Ukraina.

Artikel ini ditulis oleh:

BIN Yakin Pelantikan Presiden Berjalan Aman

Jakarta, Aktual.co — Kepala Badan Intelejen Negara (BIN), Letjen TNI Purnawirawan Marciano Norman, menegaskan bahwa, pelantikan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, akan berjalan aman dan lancar.

Hal ini karena, hingga saat ini pihaknya tidak mendapatkan informasi terkait indikasi dari pihak-pihak tertentu untuk menggagalkan acara tersebut, yang akan diselenggarakan di Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, Senin (20/10).

“Insya Allah pada tanggal 20 Oktober pukul 10.00 nanti, pengucapan sumpah Presiden Jokowi dan Wakil Presiden JK akan berjalan aman dan kondusif,” katanya di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (18/10).

Marciano juga meyakini, pelantikan presiden Indonesia ke tujuh itu, akan disambut gembira oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Ia pun mengajak segenap pihak turut mengamankan momen bersejarah proses peralihan kepemimpinan Indonesia itu.

“BIN terus memantau hal-hal yang berkaitan dengan proses pelantikan Presiden dan Wakil Presiden,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Atasi Kesulitan Air, Pemkab Sabu Raijua Buat Sumur Bor

Kupang, Aktual.co — Mengantisipasi kesulitan air pada musim kemarau ini, Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua, mengerjakan sumur bor di berbagai wilayah yang rawan air bersih. Pengerjaan sumur bor ini dilakukan secara manual oleh masyarakat, dengan bantuan biaya dari pemerintah Daerah.

“Jadi saat ini kita sementara membuat sumur bor di beberapa wilayah yang memang-benar-benar krisis air pada saat kemarau seperti ini. Kita baru saja selesai kerja di Desa Keliha, Sabu Timur tepatnya disamping pasar Napuru,” kata Bupati Sabu Raijua Marthen Dira Tome, kepada wartawan, Sabtu (18/10).

Dira Tome, menjelaskan, saat ini sudah ada empat titik sumur bor yang sudah dimanfaatkan oleh masyarakat, yakni di Desa Jiwuwu dan Desa Keliha Kecamatan Sabu Timur. Kedua wilayah ini memang sangat kesulitan air ketika musim kemarau tiba.

“Pada saat sekarang mereka sangat kesulitan air sehingga kita memprioritaskan wilayah-wilayah yang memang sulit mendapatkan air. Kita akan geser ke Desa Teriwu dan beberapa desa di kecamatan Mehara dan Liae,” katanya.

Menurutnya, orang-orang sabu sangat pintar mendeteksi dimana ada air bawah tanah yang bisa digali, sehingga mudah untuk menentukan posisi mata air. “Kekeringan di NTT dan Sabu Raijua khususnya merupakan hal yang lazim, sehingga tidak perlu diratapi, tapi harus diatasi dengan cara-cara cerdas tapi tidak memerlukan banyak biaya,” ujarnya.  

Dia mengatakan, manusia, alam dan air adalah segitiga kehidupan yang harus dijaga keseimbangannya. “Karena itu saya berpesan kepada masyarakat agar memanfaatkan mata air ini untuk kebaikan semua makluk dijagat ini,”tambahnya.

Dia mengakui, selama berpuluh-puluh tahun, masyarakat di Desa Keliha dan Jiwuwu serta beberapa desa lainnya, harus bertarung dengan ganasnya kekeringan alam. Mereka harus berjalan berkilo-kilo meter hanya untuk mendapatkan air minum bagi keluarga.

“Persoalan air menjadi tanggungjawab pemerintah bagimana menjawab kebutuhan masyarakat. Untuk itu maka selain embung, maka saat ini kita coba membuat sumur bor secara manual dan hasilnya cukup menolong masyarakat. Mereka yang selama ini berpeluh keringat dan air mata karena kekeringan, saat ini telah tersenyum karena ada mata iar kehidupan,” paparnya.

Untuk membuat satu sumur bor, kata Marthen, tidak membutuhkan waktu lama. Seperti yang telah dilakukan di empat titik tersebut hanya dibutuhkan waktu 2 hari untuk satu sumur bor. Disisi lain biaya yang dibutuhkan juga tidak terlalu banyak, tergantung dari kedalaman air saat dilakukan pengeboran.

“Dengan adanya air ini maka saya mengajak masyarakat untuk menciptakan alam yang layak untuk di huni dengan terus menanam. Saya juga berpesan supaya gunakan air yang ada untuk menyulam lingkungan yang gersang sehingga bisa mewariskan masa depan yang sejuk bagi generasi penerus,” katanya lagi.

Artikel ini ditulis oleh:

PBB Tolak Keputusan Kongo Usir Utusan HAM

Jakarta, Aktual.co — Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), menyebut laporan rencana Republik Demokratik Kongo untuk mengusir Utusan Hak Asasi Manusia sebagai “sangat mengkhawatirkan” dan menyuarakan penolakan terhadap langkah tersebut.

Juru bicara PBB, Stephane Dujarric mengatakan, PBB tidak menerima pemberitahuan resmi bahwa utusan hak asasi manusia PBB Scott Campbell telah dinyatakan persona non grata dan diminta untuk meninggalkan Kinshasa.

“Jika laporan itu secara resmi dikonfirmasi kepada kami, maka itu akan menjadi perkembangan yang sangat mengkhawatirkan dan suatu perkembangan yang akan, tentu saja, kami tolak,” kata Dujarric, dikutip AFP, Sabtu (18/10).

“Sangat penting komponen hak asasi manusia dari misi ini dapat melakukan tugasnya, “katanya.

Menteri Dalam Negeri Kongo Richard Muyej dalam suatu konferensi pers di Kinshasa, Kamis, menuduh kurangnya “profesionalisme dan kejujuran” Campbell dan mengatakan sudah waktunya bagi Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon untuk menarik dia.

Pernyataannya itu dikeluarkan paskamunculnya laporan yang dikeluarkan oleh Campbell yang mengecam tindakan keras polisi terhadap geng-geng pemuda di Kinshasa antara November tahun lalu dan Februari.

Laporan itu mengatakan sedikitnya sembilan orang telah dieksekusi dan 32 yang lain hilang dalam operasi polisi, sementara mayat-mayat dibuang di sungai atau dimakamkan di kuburan massal.

Artikel ini ditulis oleh:

Jurnalis Senior Beri Nilai Enam Buat SBY

Jakarta, Aktual.co — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan meletakkan jabatan yang sudah diembannya selama sepuluh tahun. Selama dua periode memimpin Indonesia, kinerja SBY dinilai biasa saja.

Menurut wartawan Senior Budiarto Shamazy, penilaian kinerja SBY layaknya sebuah rapor yang selalu diberikan di akhir masa belajar di sekolah.

“Kalau saya guru, saya kasih nilai enam, nilainya rata-rata,” kata Budiarto dalam diskusi Polemik Sindo Radio bertajuk ‘Berpisah Dengan SBY’ di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).

Dalam rapor, Budiarto juga mengatakan ada penilaian terhadap kelakuan. Menurutnya, dalam hal kelakukan, SBY patut diberi predikat buruk. Hal itu dikarenakan SBY kerap curhat melalui sosial media. “Kalau kebersihan perfect lah,” kata Budiarto.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Koordinator Gerakan Indonesia Bersih Adhie Masardi mengatakan, bahwa SBY sebagai presiden sering bolos dalam event-event penting di Indonesia. “Suka bolos juga kalau ada masalah. Kabur ke luar negeri,” tegas Adhie.

Adapun Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan menilai SBY pantas diberi nilai delapan. Imam Turkish ketidakhadiran SBY dalam berbagai event penting, dibantah oleh Ramadhan.

“Justru saya melihat SBY sebagai pimpinan yang hadir. Waktu tsunami di Aceh, Bella memimpin langsung shalat jenazah,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain