Kementrian yang menangani migas dan BUMN juga berpandangan sama. Akibatnya harga gas nasional sekarang terlihat sebagai kesalahan PGN. Bahkan ada beberapa pihak yang menyebutkan PGN tidak efisien dalam menjalankan bisnis ini. Padahal harga beli gas hulu oleh PGN memang sudah mahal.

Sekarang bagaimana pemerintah berbuat untuk menghindari kejatuhan lebih dalam saham PGN. Pasar menilai bahwa pemerintah memicu ketidakpastian dalam industri gas nasional dan ketidakpastian nasib PGN ke depan. Padahal penyesuaian kenaikan harga gas PGN sudah sesuai aturan yang berlaku. Mengapa pemerintah justru membatalkanya tanpa berlandaskan peraturan?

Adanya keputusan pemerintan yang membatalkan kenaikan harga gas membuat Persepsi pasar terhadap PGN memburuk. Pembatalan ini dikarenakan organisasi pengusaha Kamar Dagang dan Industri (KADIN) mengadu ke presiden agar harga gas tidak naik. Seharusnya pemerintah mencabut semua aturan yang memberi peluang PGN menetapkan harga jual produknya.

Pemerintah harusnya mengambil alih urusan penetapan harga gas. Sebagai jalan keluarnya pemerintan silakan membuat formulasi subsidi atas potensi kerugian yang diderita PGN akibat menjual harga gas yang tidak sesuai dengan keekonomian industri ini. Selain itu seluruh beban pembangunan infrastruktur gas ke depan, sebagai pelaksanaan misi meningkatkan konsumsi energi ramah lingkungan, harus dibiayai dengan APBN . Karena PGN tak mungkin punya sumber daya keuangan.

Oleh : Salamuddin Daeng

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Abdul Hamid