28 Desember 2025
Beranda blog Halaman 39649

Pencarian QZ8501, KNKT Optimistis Black Box Ditemukan

Jakarta, Aktual.co — Komisi Nasional Keselamatan Transportasi meyakini black box QZ8501 segera ditemukan, karena banyaknya lembaga dan negara yang membantu pencarian.
Badan SAR Nasional yang memimpin pencarian korban dan bangkai pesawat AirAsia QZ8501, berupaya untuk menemukan jenazah korban dan puing dari pesawat.
Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyebutkan bahwa faktor cuaca juga menjadi penentu cepat atau tidaknya korban dan pesawat ditemukan.
“Faktor alam kan banyak kendala. Kalau di darat harus dicari dengan dikeruk, kalu dilaut ya diselami,” kata Nurcahyo, Sabtu (10/1).
Bila nanti black box tak ditemukan, KNKT akan menganalisis temuan korban dan puing pesawat, serta memanggil teknisi dan pilot. Analisa akan dilakukan dari segi forensik, psikologis, dan teknis pesawat.

Artikel ini ditulis oleh:

Pabrik Miras Oplosan di Papua Digerebek Polisi dan Satpol PP

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian Resor Merauke dan Satpol PP menggerebek sebuah rumah di Jalan Husen Palela, Kota Merauke, yang diduga kuat pabrik pembuatan minuman keras oplosan tidak berizin.
“Penggrebekan yang dilakukan polisi dan Satpol PP itu berhasil menemukan sebanyak 20 liter minuman keras oplosan, 400 liter air yang sudah dicampur bahan kimia pembuatan minuman keras oplosan,” kata Kapolsek Merauke Kota AKP Leonardo Yoga Sik, Sabtu (10/1).
Dia mengatakan, di TKP polisi dan Satpol PP itu juga menemukan puluhan peralatan yang digunakan untuk pembuatan minuman keras oplosan tidak berizin tersebut.
“Dalam penggerebekan petugas mengamankan salah seorang warga setempat yang diduga kuat pemilik pabrik pembuatan minuman keras oplosan,” ujarnya.
Warga tersebut saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik Kepolisian Resor Merauke guna proses hukum lebih lanjut.
Barang bukti berupa minuman keras oplosan, bahan dasar pembuatan serta peralatan itu, sudah diamankan di Mapolres Merauke i guna proses hukum lebih lanjut.
“Dalam penggerebekan pabrik minuman keras oplosan tersebut kepolisian bekerja sama dengan satpol pp sebab kedua instansi ini bertugas memberantas minuman keras di Merauke.”

Artikel ini ditulis oleh:

Larangan PNS Kegiatan di Hotel, Pendapatan Hotel di Kupang Menurun

Jakarta, Aktual.co — Pendapatan hotel di Kupang, Nusa Tenggara Timur menurun 50 persen, semenjak pembatasan kegiatan pegawai negeri sipil di hotel oleh pemerintah.
General manajer hotel ‘On The Rock’ Kupang, Fredy B.Adrian mengatakan, menurunnya pendapatan hotel tersebut karena munculnya surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
“Pendapatan kami termasuk beberapa hotel menurun semenjak surat edaran itu diberlakukan pada satu Desember 2014 diberlakukan,” katanya, di Kupang, Sabtu (10/1).
Pemerintah diminta mengkaji ulang surat edaran tersebut, dan meminta pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk melihat kembali keputusan surat edaran tersebut.
Fredy menambahkan, jika pembatasan ini dipertahankan maka kedepannya akan mematikan sektor pariwisata di NTT khususnya di Kupang.
Apalagi, beberapa bulan yang lalu pemerintah kota kupang telah dicanangkan sebagai kota Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE). Pemerintah Kupang juga harus merevisi lagi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD), akan ada penurunan pendapatan dari sektor pariwisata.
“Kupang sebagai kota MICE tidak akan berjalan jika tidak direvisi surat edaran tersebut,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Bangun PLTU, Pembebasan Lahan Dilanjutkan

Jakarta, Aktual.co — Sekretaris Daerah Kabupaten Batang, Nasikhin mengatakan proses pembebasan lahan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkapasitas 2×1.000 megawatt pada tiga desa Kecamatan Tulis dan Kandeman masih terus berlanjut.
“Kita masih terus melakukan proses pendekatan konvensional terhadap warga setempat. Kegiatan sosialisasi dan pemahaman terhadap warga terus kami lakukan,” katanya di Batang, Jawa Tengah, Sabtu (10/1).
Menurut dia, proses pembebasan lahan yang semula menyisakan 13 persen dari lahan yang dibutuhkan seluas 226 hektare, kini masih tersisa delapan persen.
“Sisa lahan yang belum bisa dibebaskan tersebut kini masih dalam proses selanjutnya. Kami berharap pada warga segera melepaskan lahan miliknya sebelum pemerintah memberlakukan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012,” katanya.
Saat ini proses pembebasan lahan sudah diambilalih oleh PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dari pengembang proyek PLTU, PT Bhimesena Power Indonesia (BPI).
Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), Sofyan Basir mengatakan, sebagian besar areal PLTU Batang yang masih menjadi sengketa sudah berhasil dibebaskan.
“Pembebasan lahan yang terlambat menyebabkan ‘financial closing’ proyek ini diperpanjang hingga Oktober 2015. Saat ini sudah hampir selesai, sedikit lagi,” katanya.
Diakui pembebasan lahan bukan hal yang mudah dan memakan waktu yang relatif cukup panjang karena hal itu menyangkut pemahaman masyarakat yang menentang keberadaan pembangkit listrik dengan menggunakan batubara tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Potongan Ekor Pesawat AirAsia QZ8501 Berhasil Diangkat ke Permukaan

Jakarta, Aktual.co — Tim pencarian ekor pesawat AirAsia QZ8501 berhasil mengangkat ekor pesawat yang sebelumnya sudah diketahui lokasi keberadaanyya.
Ekor pesawat kini masih ditarik menggunakan crane dari kapal Crest Onyx yang berjarak 500 meter dari KRI Banda Aceh.
Tim penyelam sempat mengalami kesulitan saat mengangkat bagian ekor pesawat. Setelah tim menambah 2-3 tabung udara barulah floating muncul ke permukaan disertai benda yang merupakan potongan ekor pesawat AirAsia.
Berdasarkan informasi terakhir sebanyak 44 jenazah sudah dievakuasi oleh ytim pencarian yang dikomandoi oleh Basarnas. Dari 44 jenazah tersebut, 41 diantaranya sudah diterbangkan ke Surabaya dan diproses identifikasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Wali Kota: Warga Batu Tak Minat Jadi TKI

Jakarta, Aktual.co — Warga Kota Batu, Jawa Timur, tidak berminat mendulang penghasilan di luar negeri dengan menjadi Tenaga Kerja Indonesia karena mereka lebih memilih bekerja di tanah kelahirannya, apalagi peluang kerja di daerah itu masih terbuka lebar.
“Setiap tahun penduduk Kota Batu ini terus bertambah, namun tidak satu pun yang mengajukan izin untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI), termasuk pada tahun 2014. Padahal perusahaan Pengerah Jasa TKI (PJTKI) yang beroperasi di daerah ini juga banyak,” kata Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko, Sabtu (10/1).
Menurut Eddy, tidak berminatnya warga Kota Batu menjadi TKI tersebut disebabkan lapangan kerja di daerah itu masih terbuka lebar dan perekonomian masyarakat juga terus meningkat, terutama di sektor wisata dan pertanian.
Pemkot, lanjutnya, juga terus memantau peluang kerja yang tersedia di daerah itu, bahkan menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk mengurangi pengangguran sekaligus berupaya menahan warga agar tidak berminat menjadi TKI. Langkah tersebut, di anatranya adalah menjaga luasan lahan pertanian yang selama ini menjadi sandaran hidup bagi petani.
Untuk menjaga semua itu, kata politisi PDI Perjuangan tersebut, harus ada “master plan” yang dikeluarkan Bappeda, dengan tujuan untuk mengantisipasi pertambahan penduduk, penyediaan lapangan kerja, sehingga warga Kota Batu tetap menjadi tuan di tanah kelahirannya sendiri.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain