Dia berusaha menyewa pesawat dengan skenario bepergian ke Malaysia untuk berburu binatang buas. Skenarionya, ketika pesawat carteran sudah berada di udara Singapura, haluannya akan dibelokkan ke Jogja.

Persoalannya, semua maskapai tidak bersedia terbang ke Indonesia tanpa izin resmi dari pemerintah kolonial Belanda.

Dua pekan lamanya terkatung-katung di Singapura tanpa kejelasan. Monem menemui titik terang setelah berkenalan dengan Muriel Stuart Walker, wanita kelahiran Inggris berwarga negara Amerika Serikat yang simpati pada Indonesia.

Muriel tiba di Indonesia sekitar awal tahun 1930-an, menetap beberapa tahun di Bali. Seorang Raja Bali menjadikannya sebagai anak angkat dan diberi nama bernuansa Bali, K’tut Tantri. Wanita bule ini kerap bolak balik Indonesia-Singapura.

“Saya dengar Anda pernah berlayar menerobos blokade Belanda dari Jawa ke Singapura. Boleh membantu saya berlayar ke Jogja tanpa diketahui Inggris dan Belanda?,” pinta Monem kepada Tantri.

Singkat cerita, K’tut Tantri menyertai Monem ke Jogja setelah berhasil menyewa sebuah pesawat komersial Filipina.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby